DMI se-Sumatera berkomitmen mencegah masjid menjadi alat politik praktis

Masjid bukan anti politik, tapi masjid bukan tempat kegiatan politik praktis.

Jakarta (Partaipandai.id) – Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Sumatera berkomitmen mencegah masjid digunakan sebagai alat politik praktis.

“Masjid bukan anti politik, tapi masjid bukan tempat kegiatan politik praktis,” kata Ketua PW DMI Sumbar Duski Samad dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu.

Hal itu disampaikannya karena ada kekhawatiran terhadap penggunaan masjid yang kerap dijadikan ajang politik praktis calon legislatif dan calon presiden.

Menurutnya, masjid harus kembali ke marwahnya, yakni sebagai tempat pendidikan bagi umat Islam dan terbuka untuk melakukan berbagai kajian akademik agama bagi umat termasuk kajian di bidang politik.

Menurutnya, berbagai kegiatan di masjid dilakukan untuk kemaslahatan dan kemaslahatan umat, baik dunia maupun akhirat.

“Selain sebagai tempat ibadah, fungsi masjid juga sebagai sarana belajar ilmu, media pembentukan karakter umat, termasuk dalam hal menyampaikan politik Islam,” ujarnya lagi.

Untuk mengantisipasi politik praktis yang terjadi di ruang mimbar, Duski bersama anggota DMI lainnya sedang menyiapkan panduan terkait antisipasi politik praktis. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan khittahnya sebagai tempat beribadah kepada Allah SWT.

“Kami merumuskan suatu bentuk pemikiran tentang bagaimana etika di masjid-masjid, yang di dalamnya mengatur regulasi dan menyampaikan pernyataan-pernyataan yang melarang tindakan politik praktis dalam berdakwah,” tegasnya.

Wakil Sekretaris PW Aceh Tengku Irhamullah menilai masjid tidak boleh dijadikan alat politik praktis. Menurutnya, hal itu hanya akan mengakibatkan perpecahan kelompok.

“Sejak awal kami sepakat bahwa masjid akan menjadi sarana pemersatu umat. Oleh karena itu, kami berharap tidak membicarakan hal-hal yang bersifat politik praktis, sengaja mengkampanyekan nama-nama calon dalam dakwahnya,” tegasnya.

Baca juga: DMI menyerukan sterilisasi masjid dari politik praktis selama Ramadhan
Baca juga: PW DMI Jawa Bali mengusulkan kongres pada Juli 2023


Wartawan: Fauzi
Editor: Budisantoso Budiman
HAK CIPTA © Partaipandai.id 2023

Sumber

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *