loading…
Jessica Felicia menggemparkan publik dengan klaim terkait perselingkuhan Azizah Salsha dan Salim Nauderer. Ia yakin keduanya terlibat hubungan terlarang. Foto/Instagram Azizah Salsha
Menurut Jessica, isu perselingkuhan Azizah Salsha dan Salim Nauderer adalah benar meski telah dibantah oleh istri Pratama Arhan itu. Ia bahkan mengklaim memiliki bukti kuat untuk mendukung tuduhannya tersebut yang telah diserahkan ke pihak kepolisian.
“Kalau dari saya, perselingkuhan itu memang betul adanya. Untuk bukti lanjut sudah saya serahkan, tapi saya mau bilang kalau perselingkuhan Salim dan Zize (Azizah Salsha) itu benar adanya,” kata Jessica di Bareskrim Polri, Jakarta pada Selasa, 17 September 2024.
Meski ia yakin betul bahwa Azizah dan Salim selingkuh, namun Jessica mengaku tidak mengenal keduanya. Termasuk Rachel Vennya, mantan pacar Salim dan Arhan.
Di sisi lain, setelah ramai dituduh selingkuh dengan Salim, Azizah melaporkan sejumlah akun media sosial atas tuduhan penyebaran berita bohong dan pencemaran nama baik ke Bareskrim Polri pada Agustus 2024.
Kuasa hukum Azizah, Isnaldi, Ega Marthadinata dan M Nur Ichsan meminta pihak kepolisian menindak tegas sejumlah akun penyebar hoaks dan fitnah yang telah merugikan kliennya.
Tindak pidana itu berdasarkan Pasal 45 ayat (4) juncto Pasal 27A Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau Pasal 310 dan Pasal 311 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Adapun salah satu yang dilaporkan putri Andre Rosiade ini adalah Jessica Felicia. Polisi sendiri telah memanggil kreator konten itu untuk dimintai keterangan. Kepada penyidik, ia menyatakan hanya membuat konten soal isu yang sedang menjadi perbincangan hangat.
“Saya hanya melakukan pekerjaan saya sebagai content creator ya. Saya membuat konten hanya seperti pada umumnya. Saya seperti membuat konten-konten biasa saja. Konten berita yang sedang viral,” jelas Jessica.
“Kontennya masih ada, dan tidak ada pihak yang meminta untuk di takedown,” tandasnya.
(dra)