Kantor Twitter ditutup hingga minggu depan

Jakarta (Partaipandai.id) – Kantor Twitter di San Francisco, California, AS dikabarkan akan ditutup sementara hingga Senin (21/11), menurut keterangan staf perusahaan media sosial tersebut.

Namun, perusahaan yang telah dibeli oleh Elon Musk itu tidak memberikan alasan atas keputusan tersebut. Namun, laporan lain menyebutkan bahwa kantor tersebut ditutup karena banyak orang yang di-PHK oleh perusahaan.

“Orang-orang terbaik tetap bersama dan tidak, saya tidak khawatir sedikit pun tentang itu,” kata Elon Musk, dikutip dari GSM Arena, Sabtu.

Selain itu, Musk juga memiliki berbagai rencana untuk meningkatkan kinerja dan keuangan Twitter, salah satunya dengan memberikan banderol 8 dolar per minggu bagi siapa saja yang ingin memiliki centang biru atau akun terverifikasi dan yang menghebohkan adalah menghentikan pekerjanya. .

Seorang mantan karyawan mengatakan kepada BBC bahwa mereka memperkirakan hanya 2.000 orang yang akan tetap berada di bawah payung Twitter, dan itu hanya seperempat dari tenaga kerja asli yang berjumlah 7.500.

“Saya tidak ingin bekerja untuk seseorang yang mengancam kami melalui email tentang ‘tweeps hebat harus bekerja di sini’ ketika saya sudah bekerja 60-70 jam seminggu,” kata seorang mantan karyawan Twitter.

Baca juga: Elon Musk “mematikan” label resmi di Twitter

Baca juga: Setelah centang biru, Twitter menyiapkan label “resmi”.

Baca juga: Stellantis menangguhkan iklan berbayar di Twitter setelah Musk mengambil alih

Penerjemah: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Redaksi Pandai 2022

Sumber

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *