Jakarta (Partaipandai.id) – Kapsul Orion milik Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) Amerika Serikat berhasil kembali ke Bumi setelah melakukan perjalanan mengelilingi bulan.
Orion yang membawa tiga boneka yang dilengkapi sensor untuk simulasi astronot, mendarat di laut semenanjung Baja California, Meksiko pada Minggu (11/12) pukul 9.40 waktu setempat.
“Ini adalah misi yang menantang dan juga misi yang sukses,” kata manajer misi Artemis I NASA Mike Sarafin.
Orion terbang ke bulan dalam misi Artemis, kelanjutan dari program Apollo untuk pendaratan di bulan. NASA juga berencana membangun pangkalan di permukaan bulan untuk misi pendaratan manusia ke Mars.
Baca juga: Ultra Electronics, TCS Meluncurkan Ultra ORION X505-G
NASA membagi misinya menjadi setidaknya tiga bagian, Orion berada di misi Artemis I, yaitu selama 25 hari.
Artemis dalam mitologi Yunani adalah saudara kembar dewa Apollo.
Pada misi Artemis II, NASA akan mengirimkan astronot mengelilingi bulan dan kembali lagi ke bumi. Misi ini dijadwalkan berlangsung pada tahun 2024.
Misi Artemis III akan melibatkan pendaratan astronot di bulan, salah satunya adalah wanita.
Pendaratan roket Orion dan misi Artemis I ke Bumi bertepatan dengan peringatan 50 tahun pendaratan Apollo 17 di bulan, yang membawa astronot Gene Cernan dan Harrison Schmitt pada 11 Desember 1972.
Mereka adalah astronot terakhir dari 12 astronot yang berjalan di bulan dari total enam misi Apollo, yang dimulai pada 1969.
Baca juga: Pesawat ruang angkasa Orion NASA menyelesaikan penerbangan terdekatnya ke Bulan
Baca juga: NASA meluncurkan roket lain ke bulan selama akhir pekan
Baca juga: Mesin mati, peluncuran roket ke bulan ditunda
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Redaksi Pandai 2022