Jakarta (Partaipandai.id/JACX) – Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika terus memerangi keberadaan situs judi online yang beredar dan dapat diakses di dunia maya di tanah air.
Kebijakan penghapusan situs perjudian menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kebijakan pendaftaran penyelenggara sistem elektronik (PSE), baik di dalam maupun di luar negeri, yang mulai diterapkan pada Juli 2022.
Namun, di Twitter, beredar unggahan yang menceritakan situs judi online wajib menyetor Rp 200 juta per bulan untuk satu situs.
Akun yang mengunggah narasi tersebut mengatakan uang dari situs judi online tersebut dikumpulkan oleh sebuah organisasi dan digunakan untuk keamanan.
Unggahan tersebut ramai diperbincangkan oleh netizen hingga disukai lebih dari 4.000 pengguna lain dan diunggah hingga 1.666 kali lebih banyak di Facebook. Twitter.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Jumlah 303 Situs Judi Online di RuwetNesia
4000 Situs Web
Wajib deposit 200 juta/bulan/website
= 800 Miliar/Bulan”
[ruby_related heading=”More Read” total=5 layout=1 offset=5]
Namun, benarkah ada informasi bahwa situs judi online diharuskan menyetor Rp 200 juta per bulan?
Penjelasan:
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, dikutip dari laman Kominfomenjelaskan bahwa situs atau aplikasi online yang mengandung unsur perjudian akan dikenakan penghentian akses yang ketat.
Berdasarkan hasil verifikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika pada awal Agustus 2022, terdapat 15 sistem elektronik yang diselenggarakan oleh enam Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang diduga memfasilitasi kegiatan perjudian online.
“Selain 534.183 konten perjudian on line Sebelumnya diblokir, kami telah memutuskan akses ke 15 sistem elektronik yang mengandung unsur perjudian pada Selasa, 2 Agustus 2022,” kata Johnny.
Lima belas situs yang diduga sebagai tempat perjudian online adalah (1) Domino Qiu Qiu, (2) Topfun, (3) Pop Domino, (4) MVP Domino, (5) Pop Poker, (6) Let’s Domino Gaple QiuQiu Poker Game Online, (7) Permainan Slot Online Steve Domino QiuQiu Poker, dan (8) Higgs Domino Gaple QiuQiu Slot.
Kemudian, (9) Ludo Dream, (10) Domino QiuQiu 99 Boyaa QQ KIU, (11) Domino Gaple Boya QiuQiu Capsa, (12) Poker Texas Boyaa, (13) Poker Pro.id, (14) Pop Big2, dan ( 15) Celah Pop.
Sedangkan seluruh proses pendaftaran PSE Lingkup Swasta sampai dengan diterbitkannya Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) Lingkup Pribadi tidak dipungut biaya dalam bentuk apapun. Kominfo.
Masyarakat juga diminta untuk melaporkan segala bentuk situs atau penawaran perjudian ke situs Aduankonten.id, melalui akun Twitter @aduahPPI, atau melalui situs service.kominfo.go.id.
Mengeklaim: Situs judi online wajib deposit Rp 200 juta per bulan
Peringkat: Hoax/salah
Cek fakta: Kebohongan! Video ledakan di gedung Kominfo
Baca juga: Menteri Komunikasi dan Informatika sebut “hapus” setengah juta akun perjudian online
Baca juga: Menkominfo: Pemblokiran judi online dilakukan setelah lolos evaluasi
Reporter: Tim JACX
Redaktur: M Arief Iskandar
Redaksi Pandai 2022