Jakarta (Partaipandai.id) – Sejumlah berita kriminal menarik di Jakarta, Senin, terangkum dalam bacaan menarik Selasa pagi, antara lain:
Polda Metro tahan Irjen Teddy Minahasa selama 20 hari
Penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya telah menahan Irjen Pol Teddy Minahasa (TM) selama 20 hari untuk diperiksa terkait kasus dugaan peredaran narkoba.
“Mengenai Pak Irjen TM, mulai malam ini hingga 20 hari ke depan, Pak TM akan ditahan di Polda Metro terkait narkoba,” kata Kabag Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Endra Zulpan di Jakarta, Senin.
Polda Metro menjamin tidak ada perlakuan istimewa kepada Inspektur Jenderal TM
Polda Metro Jaya memastikan tidak ada perlakuan khusus bagi petinggi Polri Irjen Pol Teddy Minahasa selama menjalani penahanan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya untuk diselidiki atas dugaan terlibat kasus peredaran narkoba.
“Tidak sama, karena statusnya sudah tersangka dan ditahan Polda Metro Jaya,” kata Kabag Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Senin.
Propam Polri Serahkan Irjen TM ke Rutan Polda Metro
Penyidik dari Divisi Propam Polri memindahkan Irjen Pol Teddy Minahasa (TM) ke Rutan Narkoba Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan peredaran narkoba.
“Penyelidikan di Patsus Propam sudah selesai dan hari ini resmi menjadi kewenangan Polda Metro Jaya,” kata kuasa hukum Irjen Teddy, Hotman Paris Hutapea di Mako Polda Metro Jaya, Senin.
Polisi kejar tersangka penusuk ojol
Polisi Resor (Polres) Metro Jakarta Pusat mengejar tersangka pelaku penusukan ojek online (online/ojol) pada Sabtu (22/10) di Tanah Abang.
“Kami mengejar di tiga titik, sampai keluar kota, pelaku penusukan sudah teridentifikasi,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi (Kombes) Komarudin saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Jiwa pembunuh di Tol Becakayu akan diselidiki polisi
Penyidik Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap tersangka CRM alias R terkait kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap AYR alias I di Tol Becakayu.
“Secepatnya akan diperiksa ke psikiater, kemungkinan besok (25/10),” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Hengki Haryadi, di Jakarta, Senin.
Wartawan: Abdu Faisal
Editor: Adi Biru
Redaksi Pandai 2022