Kejaksaan Agung memastikan putra bungsu Jamintel menjadi korban serangkaian kecelakaan

Jakarta (Partaipandai.id) – Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung) Ketut Sumedana membenarkan bahwa putra bungsu Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) Amir Yanto tewas dalam serangkaian kecelakaan di Brebes, Jawa Tengah.

“Benar (anak Jamintel meninggal karena kecelakaan),” kata Ketut kepada Partaipandai.id saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin pagi.

Kebenaran informasi itu didapat setelah Ketut mengunjungi rumah duka di Jakarta pada Minggu malam untuk memastikan kabar yang beredar di masyarakat.

Kabar meninggalnya putra bungsu Jamintel Amir Yanto beredar melalui pesan berantai yang berbunyi “Innalilllahi Wa Innailahi Rojiun, berita duka telah berlalu Ananda Muhammad Singgih Adika Bin Amir Yanto (Lahir: Depok, 24 Agustus 1999 – Wafat: Brebes, 18 September). 2022) putra bungsu Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Dr. Amir Yanto malam ini, 18 September 2022. Mohon doanya untuk bapak ibu sekalian.”

Selain itu, sejumlah pejabat Adhyaksa juga mengunggah status di aplikasi obrolan instan WhatsApp yang menyampaikan belasungkawa atas musibah yang dialami keluarga Jamintel Amir Yanto. Salah satunya diunggah oleh mantan Kasipenkum DKI Jakarta, Nirman Nawawi.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.15 WIB yang melibatkan kurang lebih delapan kendaraan. Insiden itu menewaskan satu orang dan melukai puluhan lainnya.

Kabag Humas Polda Jateng Kombes Pol. Iqbal Alqudusy membenarkan kecelakaan yang dipicu asap tebal akibat pembakaran rumput liar di pinggiran jalan tol.

“Asap hasil pembakaran membuat jalan menjadi gelap, sehingga terjadi serangkaian kecelakaan,” kata Iqbal.

Baca juga: Putra Jampintel Kejaksaan Agung dikabarkan menjadi korban serangkaian kecelakaan
Baca juga: Puluhan kendaraan nabrak secara beruntun di Tol Pejagan, satu orang meninggal dunia

Reporter: Laily Rahmawaty
Editor: Suharto
Redaksi Pandai 2022

Sumber

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *