Memuat…
Tim SAR saat ini sedang mencari pelari maraton yang hilang dari Jakarta Utara di Gunung Arjuno, Malang. Foto: MPI/Avirista Midada
Dari informasi yang dihimpun, acara maraton Mantra Summits Challenge 2022 kategori 116 K diikuti oleh 712 peserta. Dimana salah satu peserta dengan nomor urut 18 di atas Yurbianto hilang kontak dan tidak bisa ditemukan di Gunung Arjuno.
Baca juga: Pelari lintas alam asal Jakarta kalah di Gunung Arjuno, Malang
Belum diketahui keberadaan warga Jakarta Utara setelah melewati posko Puncak Arjuno pada Sabtu (2/7/2022), pukul 19.10 WIB. Seharusnya Yurbianto melanjutkan rute menuju pos Budug Asu melalui jalur pendakian menurun menuju Mahapena.
Namun, panitia tidak menemukan keberadaan Yurbianto di posko Budug Asu atau Wonorejo, Lawang hingga waktu yang dijadwalkan. Panitia juga melakukan penelusuran internal dengan menyisir jalur maraton yang melewati Gunung Arjuno-Budug Asu. Namun, selama hampir dua jam hingga pukul 21.00 WIB tim tidak menemukan keberadaan Yurbianto.
Tim panitia terus menelusuri jalur dari puncak Arjuno ke Wonorejo, Lawang melalui Mahapena dan Savana dan tidak menemukan keberadaan Yurbianto. Pada Minggu (3/7/2022) malam, seluruh peserta sudah memasuki garis finis kecuali Yurbianto atau peserta nomor 18.
Baca juga: Pendaki Gunung Arjuno Menghilang Saat Mencoba Menyelamatkan Sahabatnya yang Jatuh
Kemudian dia dilaporkan hilang. Tim gabungan telah membuka posko pencarian di Desa Wonorejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Menurut keterangan panitia penyelenggara Mantra Summits Challenge, peserta maraton sebanyak 712 orang. Namun, hanya 711 peserta yang berhasil mencapai garis finis.
Kepala Perlindungan dan Pengamanan Taman Hutan Raya (Tahura) Ajat Sudrajat mengatakan, menurut laporan panitia penyelenggara maraton, dilaporkan satu peserta belum ditemukan hingga hari ini.
“Kabarnya penyintas belum diketahui keberadaannya, dia peserta maraton 2022 Mantra Summits Challenge nomor 18,” kata Ajat kepada wartawan di posko pendakian Gunung Arjuno, Desa Wonorejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Senin (4/04). 7/2022).
(nik)