Mengingat sosok Eeng Saptahadi, Cut Keke mengagumi dedikasi mendiang dalam dunia perfilman

JAKARTA – Keberangkatan Eeng Saptahadi selamanya meninggalkan duka bagi sesama artis, salah satunya Cut Keke. Keke yang hadir di rumah duka mengenang syuting terakhirnya bersama aktor bernama asli Muhammad Jueri Saptahadi itu.

Diketahui Eeng Saptahadi meninggal pada Minggu (21/5/2023) malam. Jenazah almarhum didoakan di Masjid Arrahmah Islamic Raffles Hills sebelum dimakamkan.

Sebelumnya, jenazah Eeng disemayamkan di rumah duka Kompleks Perumahan Raffles Hills, Cimanggis, Depok. Para pelayat telah berdatangan sejak pagi untuk mengucapkan selamat tinggal kepada sang aktor.

“Jadi sebelum itu, terakhir Mas Eeng syuting hari Sabtu. Hari Minggu seperti biasa kita istirahat. Minggu malamnya Mas Eeng bilang ke gue kalau dia butuh istirahat. Tapi pas kita WA, dia masih bisa jawab,” kata dia. Cut Keke kepada awak media. di rumah duka, Senin (22/5/2023).

“Kalau Jumat lalu saya sudah merasakan ini, bagaimana Mas Eeng. Dewi WA Mas Eeng sudah cek satu,” ujarnya lagi.

Cut Keke kemudian mengetahui kondisi mendiang Eeng Saptahadi sebelum meninggal. “Ternyata tadi pagi Mas Eeng dipasang ventilator. Ternyata ada penyakit dan Mas Eeng juga kena Covid,” kata Cut Keke.

“Kemudian saya komunikasikan dengan istri dan anaknya, dan mereka bilang ‘kondisi bapak sekarang sedang ditidurkan karena pakai ventilator’. Akhirnya saya informasikan ke rombongan ‘mohon doanya Mas Eeng’. Pukul 6 istrinya Cuma menginformasikan, kondisi Mas Eeng, kata dokter tidak baik-baik saja, tapi masih bisa buang air kecil sendiri. Ginjalnya juga kurang bagus, tapi agak kurang bagus,” tambah aktris berusia 49 tahun itu.

Air mata Cut Keke pecah saat mengingat kenangan manis bersama sang aktor di lokasi syuting.

“Beliau sangat profesional. Bahkan di usianya yang sudah tua beliau masih bisa menghafal semua dialog secara utuh,” kata Cut Keke.

Eeng Saptahadi menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Primaya, Bekasi, pada usia 65 tahun. Rencananya jenazah Eeng Saptahadi akan dimakamkan di TPU Cipenjo, Cileungsi.

(tsa)