Mesin Yacht Berbendera Australia Berhenti di Selat Lombok, 4 Penumpang Diselamatkan Tim SAR

LOMBOK – Tim SAR Mataram berhasil menyimpan empat penumpang kapal pesiar berbendera Australia di Selat Lombok. Kapal pesiar mengalami mesin mati di perairan Selat Lombok pada Minggu (9/10/2022) pukul 20.55 WITA. Tim SAR yang menerima laporan terkait kejadian tersebut langsung menerjunkan tim penyelamat.

Kapal Yact bernama Peteryl dengan panjang 15 meter dengan empat penumpang. Kapal tersebut berada di jalur Kupang-Labuan Bajo-Medana Lombok Utara-Darwin Australia.

Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH, mengatakan pihaknya menerima laporan dari VTS Benoa terkait kejadian tersebut. Menggunakan Rescue Boat 220 Mataram, tim rescue menuju ke posisi kapal pada koordinat 8°25’25.65″S – 115°53’23.12″T dengan jarak 21,44 NM dari Pelabuhan Lembar.

“Setelah dilakukan pencarian, para korban ditemukan pada dini hari tadi, sekitar pukul 01.10 WITA,” kata Nanang, Senin (10/10/2022).

Membaca: Hujan, Banjir dan Tanah Longsor Mendarat di Lebak Banten.

Dikatakan, jarak penemuan 5,70 NM barat daya dari TKP. Seluruh korban merupakan warga negara asing Australia, terdiri dari tiga pria atas nama Duncan Sinolair (51), Ewan Sinolair (20), Fiona Sinolair (18) dan seorang wanita atas nama Irene Devine (52).

“Kami evakuasi dengan menarik kapal menggunakan Rescue Boat 220 Mataram ke Pelabuhan Lembar,” tambahnya.

Baca juga: Siswa SMA Intern Menghilang di Lahan Tambang Batubara, Polisi Sebarkan Anjing Pelacak.

“Evakuasi berjalan lancar dan kapal tiba pada pukul 05.40 WITA di Pelabuhan Lembar. Seluruh korban selamat dievakuasi dengan selamat dan operasi pencarian dan pertolongan ditutup,” pungkasnya.

(mengomel)