Jakarta (Partaipandai.id) – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar melantik Pengurus Pusat Persaudaraan Lintas Agama (BERANI) di Kompleks Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Senayan, Jakarta.
BERANI adalah Badan Otonom Baru Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PKB di bawah pimpinan Pastor Lorens Manuputty.
“Meski di tengah perbedaan, persaudaraan yang kuat dan budaya gotong royong di akar rumput masyarakat kita akan menentukan nasib dan masa depan Indonesia. Kita harus menjaga kekuatan Indonesia, jangan sampai ada yang menghancurkannya,” kata Muhaimin dalam arahannya, seperti dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Kamis.
Muhaimin mendorong DARE untuk eksis sebagai organisasi yang mengedepankan keragaman, keragaman, kekuatan, dan kekayaan Indonesia.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Pusat BERANI Ardy Susanto menegaskan komitmen organisasinya untuk selalu berada di garda terdepan dalam menjaga semangat nasionalisme di Indonesia. Upaya mempertahankan kebangsaan ini diperlukan untuk mencegah perpecahan dan polarisasi masyarakat di tengah penebalan politik identitas.
“Membangun komitmen kebangsaan merupakan hal penting yang tidak bisa diabaikan oleh bangsa ini sebagai identitas dan jati diri bangsa dan negara Indonesia,” kata Ardy.
Menurut Ardy, upaya menjaga kebangsaan harus ditanamkan pada anak bangsa. Sikap ini sejalan dengan prinsip Badan Otonom BERANI, yang penting untuk membentengi anak bangsa dari politik identitas yang mulai dipraktikkan di Indonesia saat ini.
“Politik identitas merupakan ancaman bagi masa depan Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena harus diwaspadai dengan memperkuat semangat nasionalisme. Oleh karena itu, BERANI berada di garda terdepan menjaga semangat kebangsaan ini,” ujarnya.
Meski pemilihan umum (pemilu) masih dua tahun lagi, dia menilai saat ini pembahasan soal pemilu sudah mulai menghangat. Untuk itu, Ketua Umum PKB ini menginisiasi para pemuda untuk merajut semangat nasionalisme agar terhindar dari politik identitas pada pemilu mendatang.
“Prinsip merajut kebangsaan bagi kami di organisasi BERANI adalah menjadi pionir agar anak-anak bangsa kita khususnya generasi muda bersatu dan tidak tercerai-berai oleh politik identitas,” kata Ardy.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar, terdiri dari banyak suku, berbagai agama, ras, dan golongan, dipersatukan oleh semangat Bhinneka Tunggal Ika. Oleh karena itu, bangsa dan negara yang besar ini harus dijaga bersama oleh seluruh komponen bangsa agar tetap lestari.
Pemahaman nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan harus menjadi semangat di hati seluruh rakyat Indonesia, karena dengan menjaga semangat kebangsaan, semua pihak harus memastikan bahwa bangsa ini tetap utuh dalam kerangka NKRI yang beragam. dari Indonesia.
Sebagai bentuk ideologi, komitmen untuk peduli pada bangsa berperan dalam menciptakan kesadaran masyarakat. Hal ini juga menjadi acuan bagi organisasi BERANI untuk bertindak dan bertindak dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Bahkan bagi organisasi BERANI, lanjut Ardy, idealisme kebangsaan itu nyata dalam Pancasila sebagai dasar kehidupan bangsa Indonesia, artinya nilai-nilai luhur Pancasila merupakan cerminan Indonesia yang multikultural dan multireligius.
Pancasila mempersatukan semua suku, bahasa, budaya dan agama yang hidup di Indonesia berdasarkan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, katanya.
Baca juga: PKB janji perjuangkan listrik-pupuk gratis bagi masyarakat miskin pada 2024
Baca juga: Cak Imin: Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya Akan Segera Meresmikan Sekber
Baca juga: Muhaimin Iskandar: PKB kukuh dukung capres dan cawapres 2024
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Nurul Hayat
Redaksi Pandai 2022
