Presiden Jokowi Kembali ke Indonesia dari Abu Dhabi

Jakarta (Partaipandai.id)) – Presiden RI Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta rombongan bertolak dari Bandara Internasional Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (PEA), Jumat malam waktu setempat.

Presiden dan Ibu Iriana dilepas oleh Menteri Energi dan Infrastruktur PEA Suhail Mohammed Al Mazroei, Dubes RI untuk PEA Husin Bagis beserta istri, dan Dubes PEA untuk Indonesia Abdullah Aldhaheri.

Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas sekitar pukul 19.10 waktu setempat menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA-1. Diperkirakan tiba pada Sabtu (2/7) pagi di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Jokowi dalam penerbangan ke Indonesia, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Sebelum mengunjungi PEA, Presiden Jokowi menghadiri KTT G7 di Elmau, Jerman, kemudian mengunjungi Kyiv, Ukraina untuk pertemuan bilateral dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, kemudian bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia.

Di PEA, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) bin Sultan Al Nahyan. Keduanya juga menyaksikan pertukaran dokumen Indonesia-UEA Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE-CEPA) di Istana Al Shatie, Abu Dhabi, UEA, Jumat.

Perjanjian Kerjasama IUAE-CEPA yang ditandatangani oleh kedua belah pihak pada Jumat (1/7) ditukar dengan nota kesepahaman lainnya, yaitu:

1. Nota Kesepahaman Pengelolaan Proyek Bersama Mangrove antara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia dengan Kementerian Perubahan Iklim dan Lingkungan Uni Emirat Arab.
2. Protokol Perubahan Nota Kesepahaman antara Republik Indonesia dan Uni Emirat Arab tentang Kerjasama Maritim dan Perikanan.
3. Nota Kesepahaman antara Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia dengan Kementerian Kesehatan Uni Emirat Arab tentang pengendalian vaksin dan obat-obatan.
4. Protokol Kerjasama Industri Pertahanan dan Pengadaan Alutsista.
5. Nota Kesepahaman dan Kerjasama Universitas Nahdlatul Ulama dengan Universitas Kemanusiaan Muhammad bin Zayed.
6. Kontrak Pembelian Landing Platform Dock (LPD) antara PT PAL Indonesia dengan Angkatan Laut Uni Emirat Arab.

Baca juga: Jokowi dan Presiden PEA bertukar pikiran tentang Ukraina dan Rusia

Baca juga: Indonesia dan PEA menindaklanjuti pembahasan kerjasama investasi IKN

Reporter: Indra Arief Pribadi
Redaktur: D.Dj. Kliwantoro
Redaksi Pandai 2022

Sumber

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *