Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani yang menunjukkan amplop tertutup usai membacakan 4 pasangan calon gubernur-wakil gubernur dan 58 calon walikota/bupati PDIP pada pengumuman gelombang IV yang dilaksanakan digelar secara virtual, Jumat (28/8)
SURABAYA, Partaipandai.id – DPP PDIP sudah menetapkan nama-nama calon walikota dan calon wakil walikota yang akan maju dalam Pilkada Surabaya, Jawa Timur. Namun, namanya belum dibuka untuk umum dan masih dalam amplop. PDIP tampaknya tengah menyiapkan kejutan terkait pasangan calon yang akan mereka rekomendasikan untuk Pilkada Surabaya.
Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani yang menunjukkan amplop tertutup usai membacakan 4 pasangan calon gubernur-wakil gubernur dan 58 calon walikota/bupati PDIP pada pengumuman gelombang IV yang dilaksanakan digelar secara virtual, Jumat (28/8). Amplop itu berisi nama-nama calon walikota dan wakil walikota Surabaya.
Awalnya, Puan memanggil pengurus partai di Jawa Timur dan Surabaya. Namun karena kendala teknis akibat jaringan internet, pengurus Jatim belum bisa masuk. Puan kemudian berinisiatif dan menyatakan bahwa sudah ada nama-nama calon dari PDIP yang akan diumumkan.
“Jadi, terkait Kota Surabaya, DPP PDIP tentunya sudah memiliki nama yang akan dimasukan sebagai calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah. Maka sebagai informasi, PDI-P siap maju di kota Surabaya,” pungkas Puan.
Sementara itu, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan terkait Pilkada Surabaya, seperti yang disampaikan Puan, Hasto mengatakan PDIP mendengarkan semua masukan dari masyarakat kota sebagai kelanjutan kepemimpinan Tri Rismaharini.
“Dan di Surabaya kita lihat banyak panglima yang mampu membawa kehormatan partai disana. Ada Mas Bambang DH disana, lalu Wali Kota Surabaya yang meski dikepung, Ibu Risma mampu menunjukkan dukungan rakyat yang luar biasa. Lalu ada Mas Whisnu, Ada Mbak Puti Guntur Soekarnoputri sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo,” pungkas Hasto. (mdr/ns)
Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani mengumumkan rekomendasi pasangan calon gelombang keempat. Pada kesempatan itu, pengumuman Kota Surabaya kembali ditunda. Foto: istimewa.