Sepasang suami istri (pasutri) menjadi peserta pemilihan kepala desa di Desa Pertapanmaduretno, Taman, Sidoarjo. Pasangan tersebut bernama Heru Sutiyo dan Siti Nur Hayati.
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net – Sepasang suami istri (pasutri) menjadi kontestan dalam pelaksanaan pemilihan kepala desa di Desa Pertapanmaduretno, Taman, Sidoarjo. Pasangan tersebut bernama Heru Sutiyo dan Siti Nur Hayati.
Heru Sutiyo yang mendapat nomor urut 1 dalam kontes di desa itu adalah calon petahana. Popularitasnya bahkan disebut-sebut menjadi magnet tingginya partisipasi pemilih di desa tersebut.
Karyoto, warga setempat, mengatakan, jasa Heru Sutiyo dalam memimpin desa tidak perlu diragukan lagi. Hal ini menyebabkan animo masyarakat menjadi sangat tinggi agar yang bersangkutan dapat kembali memimpin desa.
“Pada periode terakhir, kami sudah merasakan bagaimana kinerja Pak Heru. Infrastruktur bagus, pelayanan bagus, semuanya tercover. Jadi kami sangat berharap Pak Heru bisa lagi,” ujarnya, Minggu (20/12).
Ditanya soal pesaing yang tak lain adalah istri dari yang bersangkutan, Karyoto mengaku tidak masalah. Baginya, siapa pun yang menang, diharapkan membawa kebaikan bagi desanya.
Di sisi lain, Siti Nur Hayati yang merupakan istri sekaligus rival Heru Sutiyo mengatakan, motivasinya maju dalam lomba ini adalah untuk memberdayakan perempuan di desanya. Baginya, ibu harus bisa berdaulat dan mandiri dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
“Saya ingin ibu-ibu ini tidak menjadi ibu rumah tangga biasa. Saya akan menggali semua potensi dan keterampilan mereka. Saya akan lebih mengaktifkan UMKM dan koperasi wanita di sini untuk kemajuan desa ini,” kata cakade nomor 2.
Sementara itu, Heru Sutiyo mengatakan keikutsertaan istrinya dalam kontes tersebut seperti angin segar baginya. Sebab, hal ini menjadi semangat baginya untuk bersaing dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Kalau istri saya menang, maka Allah lebih sayang istri saya. Itu tidak masalah bagi saya. Yang jelas saya akan tetap mendukung dan mendukung istri saya untuk memberikan yang terbaik bagi warga desa di sini,” pungkasnya.(kucing/ rd)