Jakarta (Partaipandai.id) – Pameran yang digelar pada pertemuan keempat Digital Economy Working Group (DEWG) G20 menjadi ajang pamer inovasi digital bagi anak bangsa, termasuk di dalamnya. platform digital yang mencakup usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Salah satu peserta pameran adalah Gudangada, sebuah perusahaan perdagangan elektronik yang memiliki aplikasi yang menghubungkan produsen, distributor, grosir, hingga pengecer alias toko kelontong.
Baca juga: Kolaborasi ITF di DEWG menunjukkan tantangan masa depan
Kabag Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Gudangada, M. Ruslan mengatakan, dukungan yang diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sangat baik, terutama sejak Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyampaikan pesan saat meninjau Gerai Gudangada di hari pertama DEWG G20 keempat.
“Kita diharapkan fokus pada sektor UMKM. Karena UMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional,” kata Ruslan dalam siaran persnya, Selasa.
Menurut Ruslan, fokus perusahaan selama ini adalah bagaimana Gudangada menggalang teman-teman di sektor UMKM, apalagi perekonomian nasional sebagian besar ditopang oleh konsumsi masyarakat.
[ruby_related heading=”More Read” total=5 layout=1 offset=5]
“Gudangada berdiri pada Januari 2019. Fokusnya adalah bagaimana Gudangada menggalang teman-teman sektor UMKM. Seperti sembako yang pasarnya bagus untuk kalangan menengah ke bawah,” ujarnya.
Pangsa pasar produk sembako dinilai sangat besar untuk kalangan menengah ke bawah, khususnya produk-produk barang konsumsi yang bergerak cepat (FMCG) atau barang yang peredarannya cepat, seperti beras, minyak goreng, susu, kosmetik, minuman ringan, makanan ringan, dan perawatan diri.
Perkembangan aplikasi Gudangada dinilai cukup pesat. Selama tiga tahun terakhir, ada sekitar 1,1 juta pelaku usaha yang telah menggunakan aplikasi dan mitranya yang tersebar di setidaknya 500 kota di seluruh tanah air. Selain itu, nilai bisnis Gudangada saat ini sudah mencapai 100 juta dolar AS.
Gudangada berharap Kementerian Komunikasi dan Informatika serta kementerian lainnya memberikan regulasi dan perlindungan bagi perusahaan perintis terkait transaksi digital dan membuka peluang bagi UMKM untuk mendapatkan pembiayaan.
Selama ini Gudangada juga terlibat dalam memberikan edukasi terkait ekonomi digital kepada pelaku UMKM di sejumlah daerah, bekerja sama dengan kementerian dan pemerintah daerah.
Baca juga: Delegasi DEWG G20 mencoba robot Alexa
Baca juga: Delegasi India mengapresiasi acara DEWG G20 keempat
Baca juga: Indonesia hadirkan teknologi pembuatan avatar di DEWG G20 keempat
Reporter: Rizka Khaerunnisa
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Redaksi Pandai 2022
