Pelindo Solusi Digital menerapkan sistem manajemen anti penyuapan

Jakarta (Partaipandai.id) – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pelindo Solusi Digital (PT Integrasi Logistik Cipta Solusi) menerapkan sistem manajemen anti suap untuk mendukung Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

Sejak Desember 2021 Pelindo Solusi Digital resmi menerima sertifikat ISO 37001:2016 Anti-Bribery Management System (SMAP) dan kembali mempertahankan sertifikasi melalui ISO Surveillance SMAP dengan ruang lingkup Pengadaan Barang dan Jasa pada akhir tahun ini.

“Sertifikasi SMAP ISO 37001:2016 ini merupakan wujud komitmen Perseroan melalui kepatuhan dalam menjalankan bisnis secara profesional, sekaligus melengkapi program kepatuhan yang telah dijalankan Perseroan selama ini,” ujar Corporate Secretary PT Integrasi Logistik Cipta Solusi , Ganda Pradita Putra dalam keterangannya, Jumat.

Karena SMAP merupakan sistem manajemen yang dirancang untuk membantu Perusahaan dalam mencegah, mendeteksi dan menanggapi suap sehingga Perusahaan dapat meningkatkan kinerja dengan berorientasi pada budaya Perusahaan.

Baca juga: Bisnis pelabuhan dan logistik diyakini masih cerah di tahun 2023

Pelaksanaan SMAP merupakan bentuk tanggung jawab Perusahaan untuk berkontribusi secara proaktif dalam memerangi suap, komitmen Perusahaan dalam upaya mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku serta penerapan budaya kejujuran, keterbukaan, keterbukaan dan kepatuhan.

“Implementasi SMAP bagi perusahaan dapat memberikan kapabilitas dalam memitigasi risiko suap, efisiensi biaya dan pengendalian konflik kepentingan,” kata Ganda.

Implementasi SMAP di lingkungan PT ILCS terungkap melalui pemberlakuan peraturan Perusahaan terkait Anti Penyuapan sebagai landasan tindakan bagi seluruh karyawan di lingkungan Perusahaan untuk menghindari praktik atau tindak pidana penyuapan.

Dalam pelaksanaannya, SMAP diukur dan dievaluasi secara berkala oleh Tim Satuan Tugas Fungsi Kepatuhan Anti Suap (FKAP), Top Management, dan Steering Committee.

Dan dalam proses pengelolaan SMAP meliputi tahapan Penetapan Target Perusahaan, Pemenuhan Kebijakan Perusahaan, Pedoman dan atau Peraturan, Penerapan Sistem Manajemen Anti Penyuapan, Sertifikasi, Review Internal Audit, Evaluasi, Review Meeting, Board Reporting dan Continuous Improvement.

“Untuk menjawab tantangan memperluas pangsa pasar, mengubah model bisnis, dan tuntutan digitalisasi pelabuhan dan logistik semakin meningkat, strategi penerapan ISO 37001:2016 SMAP Pelindo Solusi Digital merupakan jawaban atas komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya budaya kerjasama bisnis yang bersih dan profesional bagi seluruh karyawan dan pemangku kepentingan baik mitra, pelanggan maupun pemangku kepentingan,” ujar Ganda.

Baca juga: Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman mendorong pelabuhan Indonesia memenuhi kriteria “green port”.

Baca juga: Pelindo Regional 3 mencatatkan pertumbuhan pelayanan lalu lintas kapal pada 2022

Baca juga: Luhut mengklaim kinerja pelabuhan Indonesia lebih unggul dari negara maju

Reporter: Ida Nurcahyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Redaksi Pandai 2022

Sumber

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *