Memuat…
Ilustrasi Raja Jayabaya. Foto/Ist.
Baca juga: Kisah Ramalan Legendaris Raja Jayabaya dan Peran Ulama di Baliknya
Raja Jayabaya, yang dipercaya sebagai keturunan Airlangga, naik tahta sebagai Raja Kediri, bergelar Sri Maharaja Sang Mapanji Jayabhaya Sri Warmeswara Madhusudana Awataranindita Suhtrisingha Parakrama Uttunggadewa.
Ketika di bawah kekuasaan Raja Jayabaya, Kerajaan Kediri disegani dan sedang berada di puncak kejayaannya. Ramalan Raja Jayabaya, begitu melegenda dan dikenal dengan Istilah Jayabaya.
Baca juga: Ular sanca batik sepanjang 3 meter menggegerkan warga di Kendari
Sejumlah ramalannya tentang masa depan, hingga kini diyakini banyak orang telah terbukti. Salah satu prediksi Raja Jayabaya, yang diingat banyak orang adalah Pulau Jawa akan memakai kalung besi. Jika dimaknai saat ini, prediksinya mungkin adalah adanya kereta api dengan rel besi yang mengelilingi Pulau Jawa.
Ramalan Raja Jayabaya satu lagi yang terkenal adalah kedatangan orang kulit putih yang akan menduduki tanah Jawa dalam waktu yang sangat lama. Ramalan ini kemudian dikaitkan dengan penjajahan Belanda di Indonesia yang menginjakkan kaki di Nusantara pada tahun 1595, lebih dari 400 tahun setelah pemerintahan Belanda. Raja Jayabaya.
Ramalan itu diikuti oleh firasatnya tentang orang berkulit kuning dari utara, yang kedatangannya akan menandai berakhirnya kekuasaan kulit putih Indonesia, dan kemudian menduduki Jawa sendiri seumur hidup. Ramalan ini sesuai dengan kedatangan Jepang yang menginvasi Indonesia pada Perang Dunia II.
Dalam sebuah buku berjudul “Mengungkap Prediksi Jayabaya di Era Reformasi” disebutkan, jika Pulau Jawa hanya seluas daun kelor, maka akan ada jagoan kate berambut kuning yang akan menguasai Pulau Jawa. Durasinya hanya seumur jagung.