Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum mengeluarkan rekomendasi pasangan calon (paslon) yang akan diusung Pilbup Sidoarjo 2020.
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum mengeluarkan rekomendasi pasangan calon (paslon) yang diusung Pilbup Sidoarjo 2020. Meski begitu, PKB Sidoarjo menegaskan akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo pada hari terakhir pendaftaran calon, Minggu (6/9). . Diketahui, masa pendaftaran calon dijadwalkan pada 4-6 September 2020.
Rencananya, rekomendasi pasangan calon PKB akan diturunkan paling lambat Jumat (4/9). “Ya, bisa Jumat, bisa Kamis. Kita lihat saja nanti,” kata Ketua DPC PKB Sidoarjo Fathan, pada Dialog Pengkaderan dan Penguatan Organisasi, di Kantor DPC PKB Sidoarjo, Perum Puri Erlangga, Rabu (2/9). ) malam.
Setelah rekomendasi dikeluarkan, PKB akan mendaftarkan pasangan calonnya ke KPU Sidoarjo pada Minggu, 6 September. “Ya kita daftar hari Minggu jam dua (pukul 14.00 WIB),” tambah Wakil Ketua DPC PKB Sidoarjo, Anik Maslachah saat mendampingi Fathan dalam acara konsolidasi internal PKB Sidoarjo.
Meski bisa mengusung pasangan calon sendiri karena memiliki 16 kursi di DPRD Sidoarjo, PKB tetap membuka pintu koalisi dengan parpol lain. “Masih caleg, tetap caleg yang direkomendasikan DPP (DPP PKB). Artinya koalisi mendukung bersama, bukan koalisi caleg,” kata Anik yang juga wakil ketua DPRD Jatim.
Dalam forum tersebut, pengurus DPC PKB Sidoarjo juga memberikan kesempatan kepada kalangan DPAC PKB dan MWC NU untuk menyampaikan aspirasi pasangan calon yang akan diputuskan oleh DPP PKB. Alhasil, muncul tiga nama calon. Pertama, Achmad Amir Aslichin dan Ainun Jariyah. Baik Ahmad Muhdlor Ali maupun Subandi. Dan terakhir, Sullamul Hadi Nurmawan dan Mimik Idayana. Nama Achmad Amir Aslichin-Ainun Jariyah paling banyak disuarakan. Diantaranya dari Forum DPAC PKB Sidoarjo.
“Kemampuannya luar biasa. Juga elektabilitasnya. Komunikasi dan kontribusinya kepada partai dan NU jelas,” kata Ketua Forum DPAC PKB Sidoarjo, Maksum Zubair.
Hal senada disampaikan Koordinator Forum MWC NU Ahmad Chuzaini yang menyatakan 18 MWC NU akan mendukung penuh Achmad Amir Aslichin-Ainun Jariyah. “Kami datang ke DPP PKB dan PBNU, untuk menyampaikan aspirasi ini,” ujarnya.
Fathan mengapresiasi keterbukaan para kader dalam memberikan pandangannya terhadap Pilbup Sidoarjo. “Sebagai wakil DPP dan ketua DPC baru, malam ini sangat demokratis dan saya apresiasi. Kami akan laporkan ke DPP agar segera diterbitkan surat keputusannya,” ujarnya.
Fathan yang juga anggota DPR RI Wilayah II Jawa Tengah mengatakan, ketiga calon tersebut akan dipertimbangkan dan dicermati oleh DPP PKB. Ada sejumlah variabel yang perlu dipertimbangkan. Diantaranya tentang elektabilitas, kapasitas, kapabilitas, jaringan pemilih, kekuatan dukungan terhadap PCNU dan PKB serta sayap organisasi dan banomnya.(sta/rd)