Memuat…
Bank DKI berhasil menjaga rasio kecukupan modal. Foto/Dokumen
Baca juga: Kolaborasi Berbasis Transportasi Modern Terintegrasi, Bank DKI: Edukasi Mahasiswa Bertransaksi Non Tunai saya
“Melalui kecukupan modal ini, Bank DKI dapat menyalurkan kredit namun tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian,” kata Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi, dikutip Jumat (11/11/2022).
Babay Parid mengungkapkan, dalam menghadapi tahun 2023, Bank DKI telah menyiapkan strategi transformasi di beberapa lini, yaitu transformasi bisnis, transformasi IT, dan transformasi sumber daya manusia. Strategi tersebut dilakukan untuk menjaga pertumbuhan bisnis.
“Kita sedang melakukan transformasi digital landing, kini penyaluran kredit multiguna dan kredit mikro sudah bisa dilakukan secara online. Di bidang SDM, kita bahkan sudah membentuk learning center untuk mempersiapkan SDM Bank DKI. Bahkan, kita ingin SDM kita menjadi sumber daya bagi DKI dan nasional,” jelas Babay.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi juga menambahkan, hingga kuartal III 2022, Bank DKI membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 28,83% (YoY), dari Rp564 miliar pada September 2021 menjadi Rp726 miliar pada September 2022. Selain itu, Bank DKI juga mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 26,82% (YoY), dari Rp36,9 triliun menjadi Rp46,7 triliun pada September 2022.

Pertumbuhan kredit ini diikuti dengan perbaikan kualitas aset yang ditandai dengan penurunan rasio kredit macet (gross NPL) dari 2,93% pada September 2021 menjadi 1,81% pada September 2022 dengan loan at risk (LAR) sebesar 13,68% sebelumnya 17,32 % pada periode yang sama tahun lalu,” kata Arie.
Dari sisi dana pihak ketiga (DPK), lanjut Arie, Bank DKI masih mampu mencatatkan pertumbuhan sebesar 29,51%, dari Rp. 47,1 triliun menjadi Rp. 60,9 triliun pada September 2022. Berbagai pencapaian kinerja tersebut menyebabkan peningkatan total aset sebesar 26,90. % dari Rp59,29 triliun menjadi Rp75,24 triliun pada September 2022.
Kemampuan Bank DKI dalam menjaga rasio kecukupan modal diapresiasi dalam bentuk penghargaan The Strongest Big Regional Bank by Capital yang diterima langsung oleh Direktur Ritel & Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi pada acara CNBC Indonesia Awards 2022 di Jakarta (9/ 11/2022).
Baca juga: Menawarkan Hadiah untuk Membunuh Anjing, Walikota Palestina Mengundurkan Diri
Penghargaan ini juga menjadi semangat bagi Bank DKI untuk terus berinovasi, dan melanjutkan transformasi yang dimulai pada tahun 2021 dalam meningkatkan kualitas produk dan layanan kepada nasabah. Serta mampu berkontribusi dalam mendongkrak laju perekonomian Indonesia di tengah dan pascapandemi Covid-19.
(uka)