menunjukkan perhatian besar pemerintah Indonesia terhadap isu-isu digital
Badung, Bali (Partaipandai.id) – Pameran teknologi Digital Transformation Expo telah dikunjungi lebih dari 4.200 orang selama lima hari penyelenggaraannya, mulai 13 hingga 17 November 2022.
“Sudah lebih dari 4.200 pengunjung dan kami targetkan hingga pukul 21.00 WITA malam ini setidaknya ada 4.500 pengunjung yang mengunjungi Digital Transformation Expo,” kata Ketua Alternatif Kelompok Kerja Ekonomi Digital (DEWG) Dedy Permadi di Bali Nusa Dua Pusat Konvensi. , Badung, Bali, Kamis.
Dedy mengatakan, angka tersebut telah melampaui target awal sebanyak 3.000 pengunjung. Ia juga mengapresiasi peran media untuk terus memberitakan pameran teknologi yang diprakarsai Kementerian Komunikasi dan Informatika sehingga menarik minat masyarakat untuk datang.
Digital Transformation Expo adalah pameran teknologi yang digelar sebagai side event KTT G20 di Bali.
Kegiatan yang dibuka untuk umum itu digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Pecatu Hall 3 dan 5, Badung, Bali, pada 13-17 November 2022.
Digital Transformation Expo digelar sebagai ajang unjuk gigi bagi Indonesia, negara anggota G20 lainnya, serta negara-negara undangan untuk menampilkan teknologi terkini di tengah transformasi digital global saat ini.
Dedy menegaskan, acara Digital Transformation Expo ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap isu digital sekaligus untuk menunjukkan perkembangan transformasi digital di Indonesia.
“Kami ingin menekankan kembali bahwa Digital Transformation Expo menunjukkan perhatian besar pemerintah Indonesia terhadap isu-isu digital dan bagaimana perkembangan yang telah dicapai dengan baik selama ini,” ujar Dedy.
Baca juga: Menkominfo menganggap Pameran Transformasi Digital bersifat permanen
Baca juga: Mahasiswa dan delegasi asing terkagum-kagum melihat pameran DTE G20
Baca juga: Sandiaga mengapresiasi implementasi metaverse di Digital Transformation Expo
Reporter: Fathur Rochman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Redaksi Pandai 2022
