Jakarta (Partaipandai.id) – Elon Musk pada Sabtu (6/8) menantang Chief Executive Officer (CEO) Twitter Parag Agrawal untuk debat terbuka mengenai persentase akun bot di platform media sosial.
Baca juga: Twitter bantah menipu Elon Musk
“Dengan ini saya menantang @paraga untuk debat terbuka tentang persentase bot Twitter. Biarkan dia membuktikan kepada publik bahwa Twitter memiliki kurang dari 5 persen pengguna harian palsu atau spam!” kata Musk dalam sebuah posting Twitter.
Dia juga melakukan jajak pendapat yang menanyakan apakah Twitter benar-benar memiliki kurang dari 5 persen pengguna harian palsu.
Sebelumnya, dikutip dari Reuters, Minggu, Elon Musk mengatakan bahwa jika Twitter dapat memberikan metode pengambilan sampel sebanyak 100 akun dan mengonfirmasi bahwa akun itu nyata, kesepakatannya untuk membeli perusahaan harus dilanjutkan sesuai dengan ketentuan aslinya.
“Namun, jika ternyata pengajuan SEC mereka secara materiil salah, maka seharusnya tidak,” katanya.
[ruby_related heading=”More Read” total=5 layout=1 offset=5]
Pada hari Kamis, Twitter menolak klaim Elon Musk bahwa ia ditipu untuk menandatangani kesepakatan senilai $44 miliar untuk membeli perusahaan tersebut.
“Menurut Musk, dia ditipu oleh Twitter untuk menandatangani perjanjian merger senilai $44 miliar. Ceritanya tidak masuk akal dan bertentangan dengan fakta,” kata Twitter.
Baca juga: Pengadilan memerintahkan Elon Musk untuk mengajukan tuntutan ke Twitter
Baca juga: Studi menemukan Ronaldo dan Maguire adalah yang paling sering diganggu di Twitter
Baca juga: Elon Musk menggugat balik di Twitter
Penerjemah: Suci Nurhaliza
Redaktur: Ida Nurcahyani
Redaksi Pandai 2022