Jakarta (Partaipandai.id) – Aktor Amerika Serikat berusia 52 tahun, Jeremy Renner, mengungkapkan bahwa ia pernah menulis surat perpisahan kepada anggota keluarganya saat kondisinya kritis.
Seperti yang dilaporkan Variety pada hari Jumat, Renner sebelumnya dirawat di rumah sakit karena trauma dada tumpul dan cedera ortopedi pada awal Januari setelah Sno-Cat miliknya, traktor bajak salju dengan berat setidaknya 14.330 pound, memukulnya saat dia mencoba menyelamatkan keponakannya yang terjebak di salju.
“Jika saya ada di sana, sendirian, sungguh cara yang mengerikan untuk mati. Dan pasti saya akan melakukannya. Tentu saja, ”kata Renner.
“Tapi aku tidak sendiri. Itu adalah keponakan saya. Alex yang manis. Dan pasukan lain akan datang,” tambahnya.
Baca juga: Jeremy Renner mengatakan 30 tulang patah dalam kecelakaan bajak salju
Acara spesial ABC News, berjudul “Jeremy Renner: The Diane Sawyer Interview – A Story of Terror, Survival and Triumph,” juga menyertakan rekaman panggilan 911 yang dilakukan atas nama Renner segera setelah kecelakaan itu.
“Seseorang tertabrak Sno-Cat. Cepatlah,” terdengar seorang penelepon berkata dalam klip itu.
Memprediksi bahwa dia akan meninggal di rumah sakit akibat kejadian tersebut, Renner bersiap untuk mengucapkan selamat tinggal kepada orang yang dicintainya.
“Saya sedang menulis catatan di ponsel saya, kata-kata terakhir untuk keluarga saya,” kata Renner sambil menahan air mata.
Baca juga: Jeremy Renner mengunggah sedang melakukan “spa” di ICU
Dalam kecelakaan itu, Renner mematahkan lebih dari 30 tulang. Cedera yang parah, Renner juga sempat memikirkan kondisi masa depannya.
“Akan seperti apa tubuhku? Apakah saya hanya akan menjadi tulang belakang dan otak, seperti eksperimen sains?” Renner berkata sambil memikirkan semua luka yang dideritanya saat itu.
“Saya memilih untuk tinggal. Itu tidak akan membunuh saya, tidak mungkin. Saya telah kehilangan banyak daging dan tulang dalam pengalaman ini, tetapi saya telah diisi ulang dan diisi ulang dengan cinta dan titanium.”
Baca juga: Jeremy Renner keluar dari Rumah Sakit
Penerjemah: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Siti Zulaikha
HAK CIPTA © Partaipandai.id 2023