Jakarta (Partaipandai.id) – Ketua Komisi Kejaksaan Republik Indonesia (Komjak RI) Barita Simanjuntak meyakini tim penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung akan menuntaskan penyidikan kasus dugaan korupsi baja. impor dan berani mengusut pihak-pihak yang diduga terlibat.
“Tidak ada kompromi dengan para pelaku kejahatan yang mengorbankan kepentingan rakyat, dan menghambat upaya bangsa kita untuk mewujudkan cita-cita pembangunan nasional,” kata Barita dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Kejaksaan Agung memeriksa Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag terkait kasus impor baja
Menurut dia, penyidik kejaksaan harus independen dalam menegakkan hukum sehingga tidak boleh ada kompromi dengan pihak-pihak yang diduga terlibat. Tentu saja, proses penyidikan kasus dugaan korupsi impor baja ini harus ditangani secara profesional dan transparan.
Kemudian, Barita mempercayakan penyidik kejaksaan untuk memeriksa Veri Anggrijono selaku Pj Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan dalam kasus ini.
Ia menilai penyidik kejaksaan sudah memahami apa yang harus dilakukan, apa persoalan hukumnya, dan siapa yang perlu dimintai keterangan dan bertanggung jawab atas kasus tersebut.
“Itu gunanya penyidikan supaya jelas semua permasalahannya. Jika ditemukan perbuatan melawan hukum, proses hukum harus berjalan. Ini sudah terbukti dalam penanganan kasus mega korupsi sebelumnya oleh Kejaksaan Jampidsus,” ujarnya. dikatakan.
Sebelumnya, sejumlah massa yang menamakan dirinya Komunitas Aktivis Muda Indonesia (KAMI) berunjuk rasa di depan Kejaksaan Agung meminta kejaksaan mengusut pernyataan Pj Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Veri Anggrijono mengenai kasus dugaan korupsi impor baja periode 2016-2021.
“Dari Kementerian Perdagangan, hanya staf atau utusan yang dijadikan tersangka, bukan pembuat kebijakan. Kami minta Kejaksaan Agung tidak main-main dalam kasus ini,” kata Ketua KITA, Sultoni.
Di sisi lain, Ketua Harian Gerakan Antikorupsi Indonesia (GIAK) DPP Jerry Massie mengatakan, masyarakat saat ini menunggu keberanian Jaksa Agung untuk menetapkan tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi impor besi atau baja.
“Masyarakat menunggu keberanian dan ketegasan Kejaksaan Agung. Jangan sampai kasus ini menurunkan kredibilitas Kejaksaan Agung. Semua yang terlibat harus dihukum sesuai hukum yang berlaku,” kata Jerry.
Baca juga: Kejaksaan Agung diminta mengusut pernyataan pejabat Kementerian Perdagangan terkait kasus baja tersebut
Baca juga: Kejaksaan Agung periksa dua petinggi perusahaan terkait kasus impor baja
Reporter: Putu Indah Savitri
Editor: Tasrief Tarmizi
Redaksi Pandai 2022