memuat…
Forum Koordinasi DMI PW-Bali menggelar rapat di Hotel Grasia, Semarang, Jawa Tengah, Jumat-Sabtu (24-25/2/2023). FOTO/ST
Usulan tersebut mengemuka dalam rapat Forum Koordinasi PW DMI Jawa-Bali di Hotel Grasia, Semarang, Jawa Tengah, Jumat-Sabtu (24-25/2/2023) malam. Hadir dalam kegiatan ini delegasi dari PW DMI Provinsi Jawa Timur, Muhadi; PW DMI Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Rofiq dan Imam Yahya; PW DMI Provinsi Jawa Barat, Ahmad Sidik dan Mursyid Toha; PW DMI DKI Jakarta, Ahmad Habibi; dan PW DMI Provinsi Banten, Boy Tirta Sumriyadi.
“Berdasarkan usulan dari pengurus daerah, kami mengusulkan agar Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia segera mengadakan Musyawarah DMI pada Juli 2023. Hal ini dalam rangka menyelamatkan organisasi sesuai dengan AD/ART organisasi,” kata PW Jatim Sekjen DMI, Imam Yahya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/2/2023).
Pembahasan tentang masjid berlangsung dengan munculnya usulan dari pengurus daerah. Salah satunya adalah perlunya kongres untuk memberikan kepastian tentang kelangsungan organisasi. Para pihak sepakat untuk mengusulkan hasil pembahasan langsung kepada Ketua Umum DMI DMI Jusuf Kalla. Usulan ini dianggap sebagai bentuk kepedulian pengurus di tingkat daerah untuk mengembangkan organisasi sesuai dengan AD/ART DMI.
Ketua PW DMI Provinsi Yogyakarta, Muhammad mengamini usulan kongres tersebut bersumber dari hasil diskusi para Ketua PW DMI Jawa-Bali. “Kami mendorong kongres sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang berlaku,” katanya.
Setidaknya ada lima pokok bahasan dalam pertemuan itu. Selain kongres, juga soal menjadikan masjid sebagai pusat penyiaran agama moderat, menjaga masjid agar tidak dijadikan tempat kampanye politik, dan mendorong masjid mengoptimalkan potensi kemandirian organisasi DMI.
(abd)