Sebelumnya, PKB Tuban telah menawarkan 3 Bacabup dan cawabup kepada DPP. Di antaranya untuk Camat Fredy Ardiansyah (Putra Bupati Tuban), Mirza Ali (Ketua KONI) dan Khoznah Hidayati (DPRD Jatim).
TUBAN, Partaipandai.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akhirnya menunjuk Khozanah Hidayati-Muhammad Anwar untuk maju dalam Pilkada Tuban 2020. Meski sulit menentukan pasangan calon (Paslon), PKB resmi mendaftarkan Khozanah-Anwar di Kantor KPU Kabupaten Tuban, Jumat (4/9).
Sebelumnya, PKB Tuban telah menawarkan 3 Bacabup dan cawabup kepada DPP. Di antaranya untuk Camat Fredy Ardiansyah (Putra Bupati Tuban), Mirza Ali (Ketua KONI) dan Khoznah Hidayati (DPRD Jatim). Sedangkan nama wakil bupati adalah Siti Musyarofah (Ketua Muslimat) Wiwid Agung Wibowo (Sekretaris PCNU) dan M. Miyadi (Ketua DPRD). Meski formasi caup-cawabup sudah lengkap, ternyata internal PKB lebih memilih calon wakil di luar formasi.
Ketua DPC PKB Tuban, Noor Nahar Husein mengatakan, penunjukan Khozanah dan Anwar itu sesuai dengan hasil rapat internal partai. Setelah tercapai kesepakatan, pasangan Khozanah Hidayati dan Muhammad Anwar mendapat rekomendasi dari DPP PKB No 4004/DPP/01/IX/2020.
“Berdasarkan rekomendasi tersebut, PKB membawa pasangan Khozanah Hidayati dan Muhammad Anwar untuk mencalonkan diri dalam Pilbup Tuban 2020,” kata Noor Nahar.
Ia mengatakan, terpilihnya Anwar sebagai wakil karena dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk NU Tuban. Di sisi lain, Anwar juga mantan ketua LPPNU Tuban dan dinilai memiliki tingkat elektabilitas tinggi.
“Dalam menjalani proses Pilkada tahun ini, PKB didukung oleh Partai Gelora, Partai Hanura dan Nasdem,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PKB Tuban Mohammad Miyadi menjelaskan dalam Pilkada tahun ini, PKB menargetkan kemenangan 65 persen. Target ini dinilai realistis karena sejauh ini soliditas PKB dan NU tetap terjaga
“Target kami menang 65 persen,” ujarnya
Di tempat yang sama, Khozanah Hidayati membenarkan bahwa PKB membawa dirinya bersama Muhammad Anwar untuk mencalonkan diri dalam pemilihan kepala daerah tahun ini. Meski melalui proses yang rumit, pada akhirnya semua melebur dan bersatu untuk mengusung Khozanah-Anwar.
“Kami juga mohon restu seluruh masyarakat Tuban untuk mencalonkan diri sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Tuban,” jelasnya.
Sementara itu, Dhe Anwar mengenai penampilannya sebagai mitra Mbak Ana untuk mencalonkan diri dalam Pilbup Tuban 2020.
“Seperti yang dikatakan ketua DPRD Tuban sebelumnya tidak ada yang memaksa saya untuk bergabung, tapi lebih melihat tingkat elektabilitas dan popularitas,” pungkasnya. (wan/n)