Jakarta (Partaipandai.id) – Google Authenticator membuat pembaruan bagi penggunanya dengan menghapus opsi “Klik untuk mengungkapkan PIN”.
Opsi itu sebenarnya dihadirkan dalam pembaruan pada Mei 2022, tetapi dalam pembaruan terbaru pada Juli 2022, Google tampaknya telah memutuskan untuk menghapus opsi “Klik untuk mengungkapkan PIN”.
Mengutip Google 9 to 5, Minggu, pembaruan tampaknya dilakukan setelah membingungkan pengguna.
Baca juga: Google Maps mulai memberikan informasi tarif tol
Mengingat waktu yang diberikan oleh Google Authenticator relatif singkat dan pengguna tidak dapat melakukan “salin tempel” untuk kata sandi yang tersedia.
Dengan demikian, pengguna Authenticator kini dapat lebih mudah melihat angka atau huruf yang menjadi kata sandi untuk verifikasi dua langkah aplikasi.
Tujuan awal dari software besutan Google ini sebenarnya untuk membantu para pengembang aplikasi atau layanan online untuk menyiapkan sistem keamanan yang lebih baik dengan sistem verifikasi dua langkah.
Pengguna aplikasi akan dapat memasukkan kata sandi yang telah disiapkan menggunakan algoritma kata sandi satu kali dan hanya tersedia untuk waktu yang singkat sehingga verifikasi dua langkah lebih ketat.
Baca juga: Google setuju bayar Rp 1,72 triliun untuk gugatan diskriminasi gender
Sandi yang ditampilkan juga akan berubah setiap 30 detik, sehingga jika fitur “Klik untuk mengungkapkan PIN” tetap dipertahankan, pengguna layanan Google Authenticator akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengungkapkan sandi yang disembunyikan.
Pembaruan ini hanya berlaku pada perangkat Android dan tidak pernah mencapai aplikasi iOS yang dapat meminta penggunanya untuk mengautentikasi Face/Touch ID sebelum menampilkan kode.
Fungsi-fungsi yang ada di iOS mungkin bisa menjadi alternatif yang baik untuk digunakan dan diterapkan di perangkat Android.
Dalam pembaruan Google Authenticator, ada catatan tentang rilis sistem terbaru aplikasi dengan deskripsi “enkripsi perangkat yang ditambahkan ke penyimpanan nilai rahasia”.
Tidak ada perubahan lain pada Google Authenticator setelah pembaruan dirilis secara luas awal pekan ini.
Baca juga: Lima program dan beasiswa Google untuk lulusan baru
Baca juga: Google bersiap untuk merilis versi resmi Android 13
Baca juga: Google akan menghapus lebih banyak info lokasi setelah larangan aborsi di AS
Penerjemah: Livia Kristianti
Redaktur : Suryanto
Redaksi Pandai 2022