Memuat…
Suyono sangat senang bisa berjabat tangan dan berfoto selfie dengan Laksamana KSAL TNI Yudo Margono. Foto/tnial.mil.id
Setiap hari Suyono bekerja untuk memastikan situasi keamanan, termasuk sektor yang ditugaskan, aman, tertib dan termasuk soal kebersihan. Hal ini dikarenakan jumlah pengunjung yang datang dari berbagai daerah di seluruh Indonesia berubah setiap harinya.
Dengan rutinitas ini, Suyono sangat antusias mendengar rencana kunjungan KSAL Yudo Margono. Maklum, seperti banyak orang di sekitar pembangunan IKN Nusantara, Suyono juga telah mengenal sosok pemimpin tertinggi TNI AL asal Madiun.
Baca juga: KSAL Yudo Pimpin Sertifikat 7 Jabatan Strategis TNI AL, dari Panglima TNI hingga Asrena KSAL
Singkat cerita, hari itu Suyono melihat spanduk dengan pesan selamat datang untuk KSAL dan istrinya di Titik Nol Nusantara. “Saat melihat spanduk itu saya merasa senang dan ingin melihat langsung seperti apa Pak Laksamana Yudo Margono, semoga bisa berjabat tangan dengan beliau,” kata Suyono, dikutip dari laman tnial.mil.id, Senin (4/7). /2022).
Saat rombongan tiba di IKN Nusantara, Suyono terlihat ikut menata kendaraan yang akan diparkir usai menurunkan penumpang. Sesekali ia melihat dan mencoba mendekati kelompok yang mendapat penjelasan tentang proses pengembangan IKN Nusantara dari pejabat Kementerian PUPR.
Antara ingin dan malu, Suyono merasa canggung ingin berjabat tangan dengan Yudo. Namun keberaniannya terbongkar setelah rangkaian kegiatan Yudo usai. Dia juga memberanikan diri mendekat dan mengulurkan tangan untuk mengguncang Yudo.
Tanpa diduga, Yudo menanggapi dengan ramah permintaannya untuk berjabat tangan. Merasa senang, Suyono melangkah lebih jauh meminta izin Yudo untuk berfoto selfie bersama.
“Tentu saya sangat senang bisa bertemu dengan Pak Kasal. Ini adalah momen yang sangat berharga bagi saya. Pak KSAL adalah pemimpin yang sangat ramah dan merakyat, bisa berbaur dengan saya yang bukan siapa-siapa, itulah yang membuat saya mengaguminya,” kata Suyono.
Suyono terheran-heran dan berpikir bahwa rupanya semua orang, bahkan seperti dirinya sendiri, tidak dipandang rendah oleh Pak Kasal yang sudah dianggap pejabat tinggi itu. Ia juga berharap dan berdoa, semoga Pak Kasal selalu sehat dan terus menjadi pemimpin yang amanah dan merakyat.
(muh)