Kami akan meminta waktu segera, tapi menunggu kesiapannya
Yogyakarta (Partaipandai.id) – Politisi Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno memastikan akan segera menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menjelaskan isu dirinya di ambang bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Saya ‘tabayyun’ dulu, saya minta teman-teman beri saya kesempatan untuk ‘bersilaturahmi’. Saya juga akan segera laporkan, tapi nanti setelah saya ‘stabayyun’ dengan dia,” kata Sandiaga kepada awak media. setelah Gathering Peringatan Agung. HUT PPP ke-50 di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta, Minggu.
Menurut Sandiaga, etika berkomunikasi dengan pimpinan adalah bertemu langsung, bukan menyampaikannya melalui media massa.
“Kita akan minta waktu secepatnya, tapi kita tunggu kesiapannya,” ujar Menparekraf.
Disinggung apakah berencana mengikuti Pilpres 2024 melalui PPP, Sandiaga menegaskan hal itu bergantung pada restu para ulama.
“Ini ranah pimpinan partai, saya ‘mengikuti’ (mengikuti) pimpinan partai dan kiai, para ‘pinisepuh’ (sesepuh) dan tentunya semua itu harus mendapat restu saya,” ujarnya.
“Saya juga harus memberi hormat kepada pimpinan partai tempat saya bernaung sekarang,” kata Sandi.
Baca juga: Prabowo bilang kalau mau pisah ya bagus pisah
Baca juga: PPP DIY menyebut Sandiaga Uno akan menghadiri acara silaturahmi akbar di Yogyakarta
Sesuai etiket politik, dia berharap hubungan baik dengan Partai Gerindra dan juga Prabowo Subianto tetap terjaga.
“Kita harus bersama-sama menjaga persatuan dan kerukunan,” katanya.
Sandiaga juga tidak ingin polemik ketidakhadirannya pada pelantikan Kantor Badan Pemenangan Pemilu (Bapplu) dan Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Jakarta Barat, Sabtu (7/1), diperpanjang.
“Kalau saya diundang, saya akan datang. Saya akan datang di Yogyakarta, khususnya di Jakarta,” ujarnya.
Ketua Dewan Pertimbangan DPP PPP Romahurmuziy mengatakan Sandiaga Uno merupakan salah satu tokoh bangsa yang paling rajin menghadiri acara pesta berlambang Ka’bah.
“Paling rajin hadiri semua acara PPP di berbagai pelosok,” kata politikus yang kerap disapa Romy itu.
Romy memastikan PPP siap membuka pintu lebar-lebar, bahkan menggelar karpet merah jika pada akhirnya Sandiaga Uno memutuskan bergabung.
“Kami tentu menghormati hak politik Pak Sandi karena dia masih tercatat sebagai pemegang KTA (kartu anggota) partai lain. Tapi jika akhirnya memutuskan bergabung dengan PPP saya hanya bisa mengucapkan ‘ahlan wa sahlan’,” imbuhnya.
Baca juga: Dasco mengajak Sandiaga Uno jika ingin mencalonkan diri di Pilpres 2024
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyinggung kader partai yang ingin keluar dari partai dengan mengatakan, kalau mau pisah ya bagus pisah.
“Kalau mau dipecah, dipisah baik-baik. Silakan,” kata Prabowo saat menyampaikan orasi, di Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra, Jakarta, Sabtu (7/1).
Prabowo mengatakan, jika merasa tidak cocok, maka tidak masalah mencari partai lain.
Menurutnya, tidak ada salahnya berganti partai. Prabowo merujuk pada dirinya sendiri yang pernah menjadi kader Partai Golkar sebelum mundur.
“Saya ‘menengok’ ketum, saya membuat surat pengunduran diri ke Partai Golkar untuk pamit,” kata Prabowo.
Reporter: Luqman Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
HAK CIPTA © Partaipandai.id 2023