mengincar layanan langsung dan kredensial bersama untuk mencuri aset game
Jakarta (Partaipandai.id) – Perusahaan teknologi cloud computing Akamai Technologies, Inc dalam laporan “State of the Internet: Gaming Respawned” menyebutkan telah terjadi lonjakan serangan terhadap aplikasi web di industri. bermain game yang meningkat lebih dari dua kali lipat selama setahun terakhir.
Dikutip dalam sebuah pernyataan yang diterima pada hari Senin, laporan tersebut menguraikan bahwa serangan ini berasal dari popularitas dan permintaan yang meroket untuk platform tersebut. permainan awan.
Serangan pada aplikasi web di sektor ini bermain game buat akun pemain permainan akan berisiko diretas oleh penjahat dunia maya. Akibatnya, penjualan akun permainan dan pencurian informasi pribadi, termasuk data kartu kredit, kembali meningkat.
Pasar transaksi mikro diproyeksikan mencapai US$106,02 miliar pada tahun 2026, menjadikannya sasaran empuk bagi penyerang.
Baca juga: Pemerintah diminta mengakomodasi masukan terkait pemblokiran platform
“Pertumbuhan dan evolusi aktivitas bermain game memicu peningkatan jumlah serangan siber yang terjadi,” kata Jonathan Singer, Senior Strategist Akamai untuk Media & Entertainment Industry.
“Biasanya, penjahat dunia maya menargetkan layanan langsung dan berbagi kredensial untuk mencuri aset bermain game. Selain itu, seiring berkembangnya industri bermain game ke teknologi awan“Ada potensi ancaman baru yang digunakan penjahat untuk menargetkan pemain baru,” tambahnya.
Dari laporan ini, 37 persen dari total serangan DDoS merusak industri bermain game. Persentase ini mengungguli sektor keuangan di posisi kedua dengan 22 persen.
Selanjutnya, temuan lain yang diuraikan dalam “State of the Internet: Gaming Respawned” juga mencakup serangan terhadap aplikasi web di sektor tersebut. bermain game melonjak 167 persen antara Q1 2021 dan Q1 2022, memengaruhi jutaan akun pemain video game keliling dunia.
Selanjutnya, negara-negara target utama adalah Amerika Serikat, disusul Swiss, India, Jepang, Inggris, dan negara-negara lain di Eropa dan Asia. Selain itu, perusahaan bermain game beralih operasi ke awan sehingga menjadi bidang baru yang menguntungkan bagi peretas.
Transaksi mikro yang khas di industri bermain game menjadi sarana bagi penjahat untuk bertindak tanpa diketahui dengan menargetkan kemampuan finansial pemain.
Di sisi lain, para ahli dari Akamai berencana untuk menghadiri acara Black Hat 2022 di Las Vegas. Mereka akan mengisi sesi Lunch and Learn pada acara bertajuk “Mendalami Teknik Obfuscation yang Diamati di Alam Liar dan Cara Menjinakkannya” pada Kamis (11/8).
Selain itu, peneliti Akamai Jordan Garzon akan membahas topik yang berjudul “Melindungi Aset Crypto Anda Terhadap Phishing Javascript Berbahaya” pada Rabu (10/8).
Baca juga: Valve menguji coba pengontrol game Joy-Con untuk Steam
Baca juga: “Menara Fantasi” menghadirkan fitur kreatif ke aksi multipemain
Baca juga: Kenali Fashion Dream dari Infinite Level, tersedia di iOS & Android
Wartawan: Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Redaksi Pandai 2022
