Jakarta (Partaipandai.id) – YouTube berencana memperluas layanannya video streaming dengan meluncurkan toko online meningkatkan partisipasi penggunanya.
Dilansir Reuters pada hari Sabtu, berita itu pertama kali dilaporkan oleh Wall Street Journal yang mengatakan secara internal toko online itu disebut sebagai “channel store”.
Layanan milik Google telah mengerjakan “toko saluran” selama satu setengah tahun untuk membuatnya tersedia untuk masyarakat umum pada musim gugur 2022.
Baca juga: YouTube Shorts akhirnya hadir di iPad dan tablet Android
Namun, Google belum memberikan tanggapan lebih lanjut terkait laporan tersebut.
Karena pandemi dan adaptasi perangkat teknologi yang cepat, komunitas global telah beralih dari layanan TV kabel atau satelit ke layanan sungai kecil berbasis langganan.
[ruby_related heading=”More Read” total=5 layout=1 offset=5]
Itu sebabnya YouTube saat ini sedang mengembangkan layanan sungai kecil miliknya bergabung dengan pesaing seperti Roku Inc dan Apple yang telah berada di pasar industri sungai kecil.
Selain YouTube, dilaporkan bahwa Walmart Inc, yang sebelumnya berfokus pada layanan toko serba ada, baru-baru ini mengadakan pembicaraan dengan perusahaan media yang menunjukkan minat pada industri tersebut. sungai kecil.
Walmart berencana untuk memasukkan hiburan sungai kecil ke dalam layanan keanggotaannya.
Baca juga: Google Trends: Minat penelusuran merek EV naik 300 persen
Baca juga: Uji coba YouTube fitur “Pinch to Zoom” untuk pengguna premium
Baca juga: Google Meet semakin mudah untuk menyiarkan acara langsung di YouTube
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosario Dwi Putri
Redaksi Pandai 2022