Dari 595 paket, 504 paket kosmetik tanpa izin edar (TIE) kadaluarsa, 64 paket kosmetik kadaluarsa…
Banjarmasin (Partaipandai.id) – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BB POM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan menemukan sebanyak 595 produk kosmetik ilegal hasil penguasaan pasar kosmetik ilegal dan/atau mengandung bahan berbahaya.
Dari 595 paket tersebut, ditemukan 504 paket kosmetik tanpa izin edar (TIE), kosmetik kadaluarsa 64 paket, dan ditemukan 27 paket obat kuat,” kata Kepala BB POM Banjarmasin Leonard Duma, di Banjarmasin, Rabu.
Jenis temuan produk kosmetik tanpa izin edar (TIE) antara lain krim wajah, lipstik, pensil alis, foundation, pewarna kuku, masker, sabun, dan lain-lain.
Petugas Badan POM yang turun ke lapangan bersama Dinas Perdagangan Kalsel, Dinas Kesehatan Kalsel dan dinas terkait di kabupaten dan kota setempat melakukan pemeriksaan sarana distribusi kosmetik dari 39 toko dengan hasil 18 toko memenuhi ketentuan (MK) dan 21 fasilitas tidak memenuhi ketentuan (TMK). ).
Temuan produk ilegal telah ditindaklanjuti dengan perintah pemusnahan, dan pemilik toko diminta untuk membuat pernyataan bermaterai bahwa mereka tidak lagi mendistribusikan atau menjual produk kosmetik TIE.
[ruby_related heading=”More Read” total=5 layout=1 offset=5]
Duma mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam membeli kosmetik, baik secara online maupun langsung di toko.
Pastikan produk sudah terdaftar di Badan POM dan selalu ingat untuk “Cek KLIK” sebelum membeli produk kosmetik yaitu dengan mengecek kemasan (pastikan dalam keadaan baik), cek label (baca keterangan pada label) , periksa izin edar, dan periksa tanggal kedaluwarsa.
Jika masyarakat menemukan peredaran obat dan produk makanan ilegal, dapat melaporkannya ke Unit Pelayanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Pusat POM Banjarmasin melalui telepon (0511-3305115), WhatsApp (085245004884), atau melalui media sosial.
Baca juga: Bengkel POM Tanjungpinang menyita 87 item produk kosmetik tanpa izin edar
Baca juga: BPOM Mamuju sita 944 produk kosmetik tanpa izin edar
Reporter: Firman
Redaktur: Budisantoso Budiman
Redaksi Pandai 2022