Calon Bupati Sidoarjo (Bacabup) Bambang Haryo Soekartono (BHS) menerima sejumlah keluhan saat mengunjungi UMKM kerupuk Sulistringsih, di Desa Mojoruntut, Kecamatan Krembung, Sabtu (6/6)
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net – Calon Bupati Sidoarjo (Bacabup) Bambang Haryo Soekartono (BHS) menerima sejumlah keluhan saat mengunjungi UMKM kerupuk Sulistringsih, di Desa Mojoruntut, Kecamatan Krembung, Sabtu (6/6). Salah satunya terkait izin IMB yang belum selesai dan bahan baku tepung terigu yang harus dibeli dari luar Sidoarjo.
Pemilik UMKM kerupuk, Sulistriningsih, mengaku izin mendirikan bangunan (IMB) tempat usahanya belum keluar meski sudah mengurusnya 10 tahun lalu. Padahal, izin lain, termasuk izin usaha dan kesehatan, sudah dikantongi. Pejabat dari pemerintah kabupaten itu mengatakan, hal itu karena lokasi usahanya berada di kawasan pemukiman. “Bahkan tidak ada yang menolak. Bahkan banyak tetangga, janda bekerja di sini,” katanya.
Beroperasi sejak sekitar 15 tahun lalu, usaha kerupuk Sulistriningsih kini mempekerjakan 50 orang. Itu belum termasuk pekerja di tempat lain yang ‘berlangganan’ usaha Sulistriningsih. Per hari, usaha kerupuk ini membutuhkan 2 ton tepung. Kalau ditambah dengan sub usaha di lokasi lain, harganya 8 ton tepung. Sulastriningsih juga mengeluhkan bahan baku tepung saat bertemu dengan BHS.
Sebab, untuk mendapatkan tepung ini, Sulistriningsih harus membelinya dari pabrik di Lampung dan Jawa Tengah. Ia memilih untuk tidak membeli dari distributor di Sidoarjo karena selisih harga hingga Rp. 300 ribu per ton. Karena dapat membuat biaya produksi menjadi lebih mahal sehingga harga kerupuk akan menjadi mahal.
Menanggapi pengaduan tersebut, BHS menyatakan bahwa izin usaha kerupuk seharusnya sudah dikeluarkan. Sebab, sudah beroperasi selama 14 tahun. Jadi ini bukti bahwa daerah sekitar tidak terganggu dengan bisnis kerupuk. “Artinya IMB harus segera dikeluarkan. Masyarakat tidak ada keluhan. Bahkan didukung karena memberdayakan tenaga kerja di sekitarnya,” ujarnya.
BHS berharap IMB bisa diterbitkan sebelum dia dipercayakan sebagai Bupati Sidoarjo.
Soal bahan baku tepung, kata BHS, Sidoarjo harus memiliki pabrik tepung agar bisnis kerupuk tidak bergantung pada pasokan tepung dari Lampung dan Semarang. Politisi Partai Gerindra ini akan memprogram Sidoarjo sebagai daerah swasembada singkong sebagai bahan baku tepung.
“Jika saya dipercaya menjadi Bupati Sidoarjo, saya akan mewujudkan pabrik tepung dan swasembada singkong dalam program jangka pendek satu tahun,” kata mantan anggota DPR RI periode 2014-2019 itu. titik.(st/rd)