Jakarta (Partaipandai.id)) – Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana beserta rombongan tiba di Indonesia pada Sabtu (2/7) setelah mengunjungi empat negara, yakni Jerman, Ukraina, Rusia, dan Uni Emirat Arab (PEA) selama seminggu.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima Partaipandai.id) di Jakarta, Sabtu, Presiden tiba dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA-1 yang mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, sekitar pukul 06.25 WIB, setelah menempuh perjalanan selama delapan jam dari Abu Dhabi. Bandara Internasional. , PE.
Di tangga pesawat, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana disambut Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama Ibu Wury Ma’ruf Amin, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan Pj. Gubernur Banten Almuktabar.
Selama di Jerman, Presiden Jokowi hadir KTT G7 sebagai negara mitra sekaligus pemegang Kepresidenan G20.
Selain itu, Presiden Jokowi juga melakukan sejumlah pertemuan bilateral, antara lain dengan Kanselir Jerman, Presiden Prancis, Perdana Menteri India, PM Kanada, dan PM Inggris.
“Selain membahas isu penguatan kerja sama bilateral, isu terkait perang di Ukraina dan dampaknya terhadap rantai pasok pangan dunia dibahas di hampir semua pertemuan bilateral,” kata Menlu Retno Marsudi dalam keterangannya di Munich, Jerman, Senin (27/6). .
Dalam rapat bilateral Selama ini, Presiden kembali menegaskan bahwa dunia tidak memiliki waktu lama untuk menyelesaikan gangguan rantai pasokan pangan yang menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga pangan dan pupuk.
Dari Jerman, Presiden melakukan perjalanan misi perdamaian ke Ukraina melalui Polandia.
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana meninjau reruntuhan bangunan yang terkena dampak perang di kota Irpin, kemudian menyerahkan bantuan kemanusiaan ke sebuah rumah sakit di Kyiv.
Presiden Jokowi kemudian mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, di Istana Maryinsky, Kyiv.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa kunjungannya ke Ukraina merupakan wujud kepedulian rakyat Indonesia terhadap Ukraina dan menegaskan posisi Indonesia tentang pentingnya menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah.
Dari Ukraina, Presiden Jokowi menuju Moskow, Rusia, dan bertemu dengan Presiden Vladimir Putin.
Presiden Jokowi menyatakan kesiapannya menjadi jembatan komunikasi antara Rusia dan Ukraina dan meminta jaminan keamanan Rusia untuk jalur ekspor pangan Ukraina.
Setelah itu, Presiden melakukan kunjungan ke Abu DhabiPEA, dan bertemu dengan sejumlah pengusaha dan investor PEA.
Presiden Jokowi juga melakukan pertemuan dengan Presiden PEA, Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, dan menyaksikan pertukaran dokumen IUAE-CEPA (Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement) yang telah disepakati bersama. dua negara di Istana Al Shaie, Abu Dhabi, Jumat. (1/7).
Baca juga: Presiden Jokowi Kembali ke Indonesia dari Abu Dhabi
Baca juga: Presiden Jokowi bahas tindak lanjut kerja sama investasi UEA
Baca juga: Jokowi dan Presiden PEA bertukar pikiran tentang Ukraina dan Rusia
Reporter: Mentari Dwi Gayati
Editor: Nurul Hayat
Redaksi Pandai 2022